materi dasar - dasar otomotif
Seperti
kita ketahui bahwa suatu kendaraan membutuhkan suatu tenaga yang
memungkinkan dapat bergerak dan mengatasi keadaan jalan, beban, angin
dan sebagainya. Sumber tenaga atau energi dihasilkan dari sebuah mesin
yang merubah tenaga listrik, panas, gerak, angin atau sebagainya menjadi
tenaga gerak (mechanical energi).
Disini saya akan menjelaskan
mesin kendaraan roda 4, yang memperoleh tenaga dari perubahan energi
panas menjadi energi gerak dengan...
berbahan bakar bensin (premium) yang sekarang masih umum digunakan.
1. Pengertian Mesin (Engine)
Engine
atau mesin merupakan sesuatu untuk merubah tenaga panas yang dihasilkan
dari proses pembakaran bahan bakar menjadi tenaga gerak yang nantinya
akan memutarkan roda-roda sehingga memungkinkah mobil bisa bergerak.
Mesin yang digunakan oleh mobil haruslah kompak, ringan dan mudah
ditempatkan pada ruangan yang terbatas. Selain itu mesin harus dapat
menghasilkan kecepatan tinggi dan tenaga yang besar. Mesin juga harus
mudah dalam pengoperasiannya dan dapat meredam bunyi dan getaran. Oleh
karena itu sekarang banyak menggunakan mesin dengan berbahan bakar
bensin dan solar. Sekarang ada mobil tenaga listrik.
2. Komponen-Komponen Mesin Bensin dan Fungsinya
Mesin bensin terdiri dari mesin itu sendiri dan komponen – komponen lain sebagai kelengkapannya.
Yang
termasuk Komponen Utama Mesin ialah blok silinder dan kepala selinder,
torak dan batang torak, poros roda dan roda penerus mekanisme katup,
dan bak oli (carter)
Sedangkan yang termasuk Kelengkapan Mesin ialah
sistem pelumasan, sistem pendinginan, sistem pemasukan dan pembuangan,
sistem bahan bakar dan sistem kelistrikan.
Semua komponen – komponen itu saling mendukung satu sama lainnya.
Blok Silinder dan Kepala Silinder
Blok
Silinder (Cyilinder Block) merupaka inti dari sebuah mesin, dirancang
sedemikian rupa untuk tempat berdiamnya komponen –komponen mesin dan
kelengkapannya. Bagian dalam terdapat lubang-lubah sebagai ruang
bergerak naik turunnya torak sebagai ruang bakar yang diselimuti oleh
mantel pendingin (water jacket) sebagai sistem pendingin., Kepala
Silinder (Cylinder head) merupakan tutup dari blok silinder dan mekanime
katup.
Antara Blok silinder dengan kepala silinder dipasang Gasket untuk mencegah kebocoran gas pembakaran, air pendingin dan oli.
Torak (Piston)
Fungsinya
untuk meneruskan tenaga hasil pembakaran bahan bakar untuk memutarkan
poros engkol melalui batang torak yang nantiya poros engkol dapat
memutarkan flywheel. Selain itu juga piston sebagai perubah tenaga panas
menjadi tenaga gerak yang dibutuhkan.
Pada piston terdapat pegas
atau cincin yang umumnya ada 3 buah cincin.2 pegas cincin kompresi dan 1
pegas cincin oli. Pegas kompresi (compression ring) berfungsi untuk
mencegah kebocoran campuran bahan bakar udara dan gas dari ruang bakar
ke bak engkol. Sehingga pegas kompresi berada di dekat ruang bakar atau
berada di atasnya pegas cincin oli. Pegas Oli (Oil ring) diperlukan
untuk membentuk lapisan oli di dinding silinder yang nantinya oli itu
sebagai pelumas akibat gesekan antara torak dengan dinding silinder.
Poros engkol (Crankshaft)
Tenaga
yang dibutuhkan oleh flywheel adalah tenaga putar. Karena yang
dihasilkan Torak sebagai penerima pertama tenaga adalah tenaga turun
naik torak maka dibuatlah poros engkol sebagai perubah gaya turun naik
torak menjadi gaya putar.
Roda Penerus (Flywheel)
Sesuai namanya
maka roda penerus fungsi utamanya adalah sebagai penerus tenaga putar
dari poros engkol ke roda melalui propeler shaft.
Ketika pertama kali
mesin dihidupkan yang pertama kali digerakan sebagai penggerak awal
adalah Roda penerus ini yang digerakkan oleh motor starter.
Mekanisme Katup
Diatas
diketahui bahwa fungsi piston sebagai penerima tenaga dari proses
pembakaran. Nah apa itu proses pembakaran ?Untuk apa proses pembakaran
itu ?Mengapa dapat terjadi pembakaran bahan bakar?
Yang dimaksud
dengan proses pembakaran adalah proses dimana campuran bahan bakar
(bensin/solar) dan udara yang telah dikabutkan masuk ke ruang bakar dan
busi memercikan bunga api akibat adanya loncatan listrik bertegangan
ribuan Volt.Bayangkan jika tabung gas dimasukkan sedikit api rokok maka
akan terjadi sebuah ledakan. Begitu juga yang terjadi di sini. Ketika
campuran bahan bakar dan udara masuk keruang bakar pada waktu itu
terjadi loncatan bunga api oleh busi maka terjadilah LEDAKAN. Yang
nantinya ledakan itu dimanfaatkan untuk menggerakan torak yang merubah
tenaga panas menjadi tenaga gerak.
Nah sekarang bagaimana supaya
campuran bahan bakar udara itu masuk ke ruang bakar tepat ketika busi
akan memercikan api supaya terjadi ledakan? Memang benar jika campuran
bahan bakar udara masuk di waktu yang tidak tepat maka tidak akan ada
ledakan yang besar atau mungkin tidak ada. Faktor-faktor yang dapat
menghasilkan tenaga yang optimal adalah : ketika campuran bahan bakar
udara masuk ke ruang bakar harus dalam keadaan sudah menjadi gas atau
kabut, busi harus sudah siap dalam meloncatkan listrik yang bertegangan
besar, keadaan piston/torak harus berada di atas (TMA) sekitar 80
sebelum TMA/ Titik Mati Atas, dan beberapa faktor-faktor lainnya.
Untuk
mengatur kejadian itu supaya tepat maka fungsinya komponen dari
mekanisme katup lah yang mengatur membuka menutupnya katup hisap/buang.
Katup hisap untuk membuka saluran campuran bahan bakar udara masuk ke
ruang bakar. Katup buang untuk membuka saluran untuk membuang sisa hasil
pembakaran dari ruang bakar ke knalpot melalui exhaust manifold.
Bak Oli (Oil Pan)
Bagian
bawah dari blok silinder adalah bak oli (oil Pan) ada yang menyebutnya
carter adalah sebuah wadah oli mesin yang nantinya digunakan dalam
sistem pelumasan. Bak Oli dibuat dari baja yang dicetak dan dilengkapi
dengan penyekat (separator) untuk menjaga agar permukaan oli tetap rata
ketika dalam keadaan jalan yang menurun atau menanjak. Bak oli harus
kuat untuk menjaga dari benturan langsung dengan jalan.
Untuk
penjeasan tentang kelengkapan mesinnya dapat dilihat di postingan
berikutnya. Semoga kalian dapat mencerna apa yang menjadi materi tadi.
Terima kasih….